Atap baja ringan bisa dibilang telah menjadi primadona seiring berjalannya waktu. Karena kelebihannya, yaitu kokoh, ringan, tahan karat, dan tentunya ringan, keberadaan material ini mulai menggeser penggunaan kayu.

Namun, di balik kelebihannya, ada rasa khawatir saat menggunakan baja ringan untuk atap. Terutama saat siang hari, karena beberapa pengguna terkadang mendengar suara seperti ‘ctak’ pada rangka atap rumah mereka.

Bahkan, dalam sehari bisa berbunyi sampai berkali-kali dengan interval waktu yang berbeda. Lantas, mengapa hal ini bisa terjadi? Berikut penjelasannya.

Penyebab Atap Baja Ringan Berbunyi

Salah satu faktor yang menyebabkan timbulnya bunyi pada atap baja ringan, khususnya saat siang hari adalah pemuaian.

Pemuaian sendiri merupakan bertambahanya ukuran benda yang dapat terjadi karena kenaikan suhu, tekanan tinggi, atau laju air. Peristiwa ini bisa terjadi pada benda cair, gas, maupun padat  yang dapat mencakup jenis logam seperti baja ringan.

Selama ini, baja ringan disebut sebagai material dengan sifat pemuaian dan penyusutan yang relatif kecil. Kendati demikian, masih ada yang mengaku bahwa rangka baja ringan masih mengeluarkan bunyi.

Benarkah Bunyi Adalah Tanda Atap Akan Ambruk?

Sebenarnya tidak akan menjadi masalah besar ketika pemasangan rangka atap dilakukan dengan benar. Mengingat biasanya bunyi dapat dihasilkan dari baut pengunci dan lubangnya.

Namun jika ragu, lakukan pengecekan pada baut-baut pengunci rangka. Cari sumber bunyinya, kemudian cek apakah baut terpasang dengan kuat atau sebaliknya. Apabila kendor, maka segera kencangkan.

Selain melakukan hal tersebut, risiko atap baja ringan ambruk pun dapat ditekan dengan menggunakan tenaga ahli untuk memasang rangka hingga memilih material berkualitas.

Dalam hal ini, baja ringan berbahan dan bertanda Zinium menjadi pilihan tepat. Sebab, produk Baja Lapis Aluminium Seng inovatif PT. Sunrise Steel ini kokoh, tahan karat, mampu memantulkan panas, tahan suhu tinggi, bergaransi, hingga ber-SNI.

Karena berbagai keunggulannya itulah, baja ringan dari Zinium akan lebih awet dan mengurangi risiko atap ambruk.

Pada dasarnya, atap baja ringan yang mengeluarkan bunyi terutama saat siang hari biasanya disebabkan oleh proses pemuaian. Bahaya atau tidak, sebenarnya hal ini tergantung pada pemasangan rangka yang tepat. Selain itu, penggunaan material berkualitas juga menjadi salah satu faktor penting.