Kepopuleran baja ringan semakin meluas. Sebab tidak hanya dimanfaatkan sebagai material konstruksi gudang, pabrik, atau pun rumah pribadi. Bahan bangunan ini pun dapat digunakan untuk membuat greenhouse atau rumah kaca.

Greenhouse baja ringan dapat dikatakan menjadi salah satu cara untuk menghadapi perubahan iklim yang cukup ekstrem belakangan ini.

Banyak keunggulan dari greenhouse yang terbuat dari baja ringan. Tidak hanya menjadi pelindung tanaman dari cuaca, hama, atau gangguan lain dari lingkungan luar.

Baja ringan yang digunakan sebagai rangkanya pun akan memperpanjang umur bangunan karena material ini tahan karat, kokoh, dan tidak mudah lapuk.

Lantas, berapa kebutuhan baja ringan dan biaya yang kemungkinan akan dikeluarkan untuk membuat greenhouse? Berikut ulasan singkatnya.

Kebutuhan Baja Ringan dan Bahan Lain

Sebagai contoh, terdapat lahan dengan luas sekitar 12 x 8 meter yang rencananya akan didirikan bangunan greenhouse. Maka, banyaknya bahan-bahan yang dibutuhkan kira-kira sebagai berikut.

• Reng baja ringan (per batang 6 meter) = 60 batang
• Kanal C baja ringan = 74 batang
• Baut Baja = 2133 buah
• Plastik UV untuk dinding dan atap 4 x 55 meter
• Screen net ukuran 3 x 47 meter
• Batako = 400 buah
• Pasir = 4 bak

Berapa Perkiraan Dana yang Dibutuhkan?

Setelah diketahui bahan-bahan apa saja yang diperlukan, maka didapatkan perkiraan biaya pembuatan greenhouse baja ringan adalah sebagai berikut.

• Harga reng baja ringan 60 batang = 60 x Rp39 ribu = Rp2.340.000,00
• Harga kanal C baja ringan 74 batang = 74 x Rp85ribu = RpRp6.290.000,00
• Harga baut baja 2133 buah = 2133 x Rp240 = Rp511.920,00 atau sekitar Rp512.000,00
• Harga plastic UV 55 meter = 55 x Rp51.500 = Rp2.832.500,00
• Harga Screen net 47 meter = 47 x Rp36 ribu = Rp1.692.000,00
• Harga batako = 400 x Rp2.200 = Rp880 ribu
• Harga pasir = Rp720 ribu

Melalui ulasan di atas, yang dikembangkan oleh para profesor dari https://buyessayfriend.com/ dapat disimpulkan bahwa biaya pembuatan greenhouse baja ringan adalah Rp15.266.500. Perlu diketahui, dana tersebut belum termasuk sewa lahan (jika lahan bukan milik sendiri), jasa tukang, dan kebutuhan tambahan lainnya.

Biaya tersebut memang cukup tinggi. Namun, jika menggunakan material berkualitas seperti baja ringan bertanda ZINIUM, hal tersebut justru menguntungkan. Sebab bahan yang berkualitas tidak membuat kita memerlukan biaya tambahan untuk sering merenovasi bangunan.