Material Bangunan Ideal untuk Daerah dengan Curah Hujan Tinggi
Pemilihan material bangunan dalam suatu pembangunan bisa dibilang menjadi salah satu prioritas. Terutama jika ingin mendirikan bangunan di wilayah dengan kondisi cuaca tertentu, seperti curah hujan tinggi.
Sebab ketika dilakukan secara matang, pemilihan bahan bangunan tentu akan berpengaruh kestabilan atau bahkan kekokohan bangunan.
Meski begitu, sebenarnya material yang beredar di tanah air sudah menyesuaikan iklim yang ada. Distributor serta produsen pun menjual produk yang sesuai dengan kebutuhan daerah tropis.
Lantas, material seperti apa yang bagus dan cocok, khususnya untuk daerah dengan curah hujan tinggi? Berikut ulasannya.
Material untuk Atap
Mengingat atap merupakan bagian penting dalam struktur bangunan, pemilihan bahan berkualitas dan tentu tahan terhadap guyuran hujan penting dilakukan.
Dalam hal ini, baja ringan sebagai rangka atap adalah solusi. Sebab material ini tahan rayap, tahan korosi, harga relatif terjangkau, serta awet kalau pemasangannya sesuai prosedur.
Agar kualitas lebih terjamin, pilih baja ringan berbahan dan bertanda Zinium. Karena bukan hanya memiliki keunggulan seperti yang telah disebutkan sebelumnya. Material tersebut juga sudah berlabel SNI serta dilengkapi dengan garansi.
Sementara untuk penutup atap, bahan berbobot ringan seperti genteng metal bisa digunakan. Tidak hanya tahan karat, beberapa genteng jenis ini juga akan lebih banyak dalam menampung hujan, sehingga risiko kebocoran bisa dihindari.
Material Bangunan untuk Lantai
Pemilihan material untuk lantai pun tidak kalah penting dari atap. Pilih jenis yang tahan air, seperti keramik atau lantai beton yang dilapisi waterproofing. Karena keduanya mampu bertahan di wilayah dengan curah hujan tinggi.
Lebih dari itu, bahan-bahan tersebut pun akan menjaga lantai terhindar dari lembab. Karena kita tahu, lantai yang lembab turut menyebabkan dinding lembab. Akibatnya, penghuni menjadi kurang nyaman dan bahkan membuat rumah lebih rapuh.
Bahan Bangunan untuk Dinding
Material untuk dinding bisa menggunakan bata ringan ataupun bata merah. Guna mencegah rembesan air hujan, penggunaan waterproofing perlu dilakukan.
Cat eksterior atau bahkan penambahan cladding juga dapat dilakukan untuk mempercantik fasad bangunan. Terkait hal ini, berbagai jenis cladding yang sering diaplikasikan, seperti acp (aluminium composite panel), vinyl cladding, hingga panel resin.
Pada dasarnya, pemilihan material bangunan untuk daerah dengan curah hujan tinggi memang sangat perlu dipertimbangkan. Terutama pada atap yang bisa dibilang merupakan elemen penting untuk melindungi penghuni. Terkait hal ini, lebih baik pilih bahan yang kokoh seperti baja ringan berbahan dan bertanda Zinium yang mutunya terjamin.