Alasan Kenapa Harus Pilih Produk Green Label, Bisa Selamatkan Bumi?
Dunia sedang menghadapi krisis iklim. Dampak perubahan iklim ini pun sudah dirasakan di seluruh dunia, baik dalam bentuk perubahan cuaca yang lebih ekstrem, kenaikan permukaan air laut, maupun perubahan kehidupan tumbuhan dan hewan. Jika permasalahan tersebut diabaikan, imbasnya juga akan terjadi pada kehidupan manusia.
Sebagai upaya untuk mengatasi dampak perubahan iklim, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah memilih produk green label.
Apa Itu Green Label?
Dikutip dari laman gpci.or.id, green label pada produk adalah label yang menunjukkan bahwa produk tersebut telah memenuhi kriteria sesuai persyaratan untuk mendapatkan Green Label Indonesia yang mengacu pada ISO 12024. Adapun Green Label Indonesia ini dikeluarkan oleh GPCI (Green Product Council Indonesia).
Dalam hal ini, ada beberapa aspek yang dinilai, di antaranya seperti persyaratan umum, sistem manajemen lingkungan, logam berat, karsiogenik dan bahan berbahaya lainnya, konsumsi energi dan air, dampak terhadap ekosistem, serta pengemasan dan pelabelan.
Tujuan dari kriteria pada Green Label ini sendiri adalah untuk mencegah dan mengurangi dampak yang ditimbulkan oleh produk terhadap manusia, hewan, maupun lingkungan baik tanah, air, serta udara.
Manfaat Green Label
Saat ini, pasar dunia terus didesak untuk dapat menghasilkan produk ramah lingkungan, sehingga di masa mendatang tercipta lingkungan hidup yang berkelanjutan.
Melalui Green Label Indonesia, GPCI mendorong industri dalam menghasilkan produk yang ramah lingkungan. Tak hanya itu, dukungan terhadap industri dalam negeri dalam menghasilkan produk yang lebih aman untuk konsumen pun dilakukan GPCI.
Keberadaan Green Label juga memberikan pilihan yang lebih banyak pada konsumen, memudahkan dan menjamin konsumen dalam menemukan produk yang lebih ramah lingkungan, serta memberikan edukasi kepada konsumen guna meningkatkan kesadaran tentang produk-produk ramah lingkungan.
Baca juga: Perbedaan ZINIUM DIVERSO dan Baja Ringan Konvensional, Mana yang Cocok untuk Kebutuhan Atap?
Green Label pada Produk BjLAS
Penerapan Green Label juga perlu dilakukan pada produk-produk konstruksi, contohnya seperti Baja Lapis Aluminium Seng (BjLAS) yang sedang naik daun beberapa tahun belakangan. Hal ini mengingat sektor konstruksi juga berkontribusi pada lingkungan.
Sebagaimana dilansir dari The Times of India, sebuah hasil riset menyebutkan bahwa sektor konstruksi berkontribusi dalam perubahan iklim sebanyak 50 persen, 23 persen terhadap polusi udara, polusi air hingga 40 persen, serta 50 persen limbah TPA.
ZINIUM®, BjLAS inovatif dari PT Sunrise Steel tidak hanya memiliki kualitas yang terjamin dan telah ber-SNI 4096:2007. Produk ini juga telah mendapatkan sertifikat Green Label Indonesia GOLD LEVEL dari GPCI. Artinya, ZINIUM® telah telah terverifikasi ramah lingkungan.
Sumber:
GPCI. (2022). Diakses pada 25 Agustus 2023 dari https://gpci.or.id/2022/09/19/mengenal-green-label-indonesia-2/
Times of India. (2022). Diakses pada 25 Agustus 2023 dari https://timesofindia.indiatimes.com/home/environment/construction-and-environment-ways-to-minimise-pollution-created-by-infrastructure-development-gilco-global/articleshow/94160104.cms